RANCANG BANGUN ARSITEKTUR CLOUD COMPUTING PADA E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

RANCANG BANGUN ARSITEKTUR CLOUD COMPUTING PADA E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

  1. LATAR BELAKANG
E-learning adalah suatu  proses pembelajaran yang memanfaatkan  teknologi informasi dengan memanfaatkan media online  seperti internet sebagai metode penyampaian, interaksi dan  fasilitasi. Di dalamnya terdapat dukungan layanan belajar yang  dapat dimanfaatkan oleh peserta belajar dan layanan tutor yang  dapat membantu peserta belajar apabila mengalami kesulitan.  Selain itu juga tersedia rancangan sistem pembelajaran yang dapat  dipelajari/diketahui oleh tiap peserta belajar, dan terdapat sistem  evaluasi terhadap kemajuan atau perkembangan belajar peserta  belajar.
Penerapan e-learning di Indonesia semakin pesat, baik untuk  bidang keilmuan yang umum ataupun untuk keilmuan yang  khusus yang terdapat pada dunia perguruan tinggi. Dan dengan  seiring perkembangan yang terjadi, e-learning bukan saja terbatas  sebagai media untuk berbagi sumber atau bahan pengajaran,  tetapi juga media untuk berbagi tugas, baik tugas individual  maupun tugas kelompok
Cloud computing merupakan model komputasi  yang memungkinkan user-nya untuk menggunakan  resource (networks, servers, storage, applications, dan services) yang ada dalam sebuah jaringan cloud  (internet) sehingga dapat di share dan digunakan  bersama. Secara ekonomis, penerapan cloud  computing mampu menghemat pengeluaran karena,  tidak perlu mengalokasikan untuk biaya hardware  maupun software. Organisasi cukup menyewa  sebuah layanan cloud computing pada penyedia  layanan saja. Model pembayaran pun bisa  berdasarkan pemakaian atau dengan berlangganan.  Sehingga dengan penerapan teknologi cloud  computing ini mampu menghemat pengeluaran  organisasi.
Model layanan cloud computing terbagi menjadi:
  1. Software as a Services (SaaS), merupakan  bentuk layanan yang memanfaatkan user  aplikasi. Contohnya: Dropbox.com (memberikan layanan penyimpanan data yang mampu di share), Zoho.com (memberikan beragam layanan aplikasi baik berupa word processor hingga aplikasi Customer  Relationship Management).
  2. Platform as a Services (PaaS), menyediakan layanan platform siap pakai sehingga user dapat mengembangkan aplikasi yang hanya dapat berjalan pada platform tersebut. Contoh: facebook.com (memberikan layanan untuk mengembangkan game online dengan basis  platform facebook).
  3. Infrastructure as a Services (IaaS), menyediakan layanan resource komputasi dasar (media penyimpanan, memoryprocessing poweroperating system, dsb) sehingga user dapat menjalankan aplikasi yang dimilikinya. Contoh: Amazon Elastic Compute Cloud (EC2).
Diharapkan dengan adanya cloud computing  ini dapat mengurangi kegagalan maupun menghemat biaya dan penerapan e-learning disebuah sekolah, kampus, komunitas maupun perusahaan. Dikarenakan para pimpinan tidak perlu mempersiapkan infrastruktur dan sumberdaya manusia yang handal.
II.     TUJUAN PENELITIAN
  1. Merancang dan membangun sebuah arsitektur cloud computing pada aplikasi e-learning
  2. Mengimplementasikan sebuah arsitektur cloud computing sebagai media pembelajaran
  3. Membangun CMS E-Learning sebagai media pembelajaran
  4. Mempermudah aktivitas belajar mengajar

III. METODOLOGI
            Untuk merancang arsitektur Cloud Computing pada sebuah e-learning akan digunakan beberapa tahapan sebagai berikut :
  1.  Membuat model Arsitektur cloud computing
  2. Membuat gambar arsitektur e-learning
  3. Membangun aplikasi cloud computing menggunakan layanan Software as a Service (SaaS)
  4. Membuat arsitektur, yang akan diterjemahkan kedalam rancangan arsitektur, diantaranya adalah :
    1. Arsitektur konseptual : membahas mengenai stuktur interaksi antar aktor yang terlibat kedalam proses
    2. Arsitektur logis : merancang aplikasi seperti pembuatan model sistem dan membuat aliran data sistem
IV. RANCANGAN ARSITEKTUR
 Image
Gambar 1. Skema Cloud Computing E-Learning
          Sistem yang akan dibangun memiliki beberapa bagian diantaranya meliputi pembangunan server cloud computing dan penerapan e-learning. Berikut ini penjabarannya :
  1. Membangun sebuah server cloud computing dengan menggunakan layanan Software as a Service (SaaS).
  2. Pembuatan aplikasi e-learning meliputi pembuatan arsitektur konseptual interaksi antara  antar aktor dengan proses. Selanjutnya merancang arsitektur secara logis dengan mengarah perancangan aplikasi sistem, yang meliputi : pembuatan model sistem, membuat aliran data.
VI.  REFERENSI
Sumantri Yahya  Ibnu, Andrian Rossi  Henry, S.T, M.T, Hendriyanto Robbi, ST. 2010. Perancangan dan Implementasi Private Cloud Computing Menggunakan Eucalyptus – Ubuntu Enterprise Cloud
Pratomo Dhaniel B. 2011. Penelitian Individual Dalam Penugasan Kelompok Di E-Learning Menggunakan Social Network Analysis
Next Post Previous Post